Merdeka.com - Setelah Facebook
muncul di dunia maya, banyak sekali iklan-iklan palsu yang menawarkan
kustomisasi akun pengguna. Kini salah satu iklan palsu pembawa virus itu
bangkit kembali.
Penipuan berkedok aplikasi yang bisa mengubah tampilan Facebook
itu ternyata menuntun para Facebookers untuk mengunduh sebuah file
berbahaya atau malware dari sebuah situs yang menawarkan berbagai warna
menarik untuk layout Facebook, Mashable (07/08).
Malware yang telah diunduh secara langsung akan terhubung dengan
sebuah situs berbahaya. Situs ini bisa mencuri kode akses Facebook saat
pengguna setuju untuk melihat video tutorial yang ditawarkan. Kode akses
ini lah yang akan digunakan oleh para peretas untuk mendapatkan data
teman pengguna dari Facebook mereka.
Tetapi Anda pun harus waspada, sebab situs palsu tersebut bisa saja
menawarkan sebuah aplikasi yang sebenarnya berisi virus apabila Anda
memutuskan tidak menonton video tadi.
Jika Anda melakukan akses dari smartphone Android, maka akan muncul
tanda gadget telah terinfeksi virus dan meminta pengguna mengunduh
sebuah aplikasi untuk menghilangkannya. Sedangkan pada Facebook versi
PC, akan ada sebuah video porno yang ditawarkan untuk di-download. Namun
sekali lagi, aplikasi tadi semuanya berisi virus.
Untuk Anda yang sudah merasa terinfeksi, sebaiknya segera 'uninstall'
aplikasi tersebut via 'Facebook Settings' dan merubah password
Facebook.
Berdasarkan laporan perusahaan berbasis internet asal China, Cheetah
Company, sudah terdapat lebih dari 10.000 akun yang telah terinfeksi di
seluruh dunia. Meskipun korbannya sudah ribuan, Facebook sepertinya
belum memutuskan untuk menghapus virus-virus yang terdapat pada laman
download aplikasi milik mereka. Padahal virus 'ubah warna' ini sudah ada
sejak 2 tahun yang lalu.