Penghentian Impor Sapi Disambut Gembira Peternak Sapi

Dihentikannya impor sapi Australia disambut gembira oleh peternak yang ada di Kabupaten Jombang. Mereka yakin, kebijakan tersebut akan menggairahkan semangat para peternak untuk memelihara hewan mamalia tersebut. 

Apresiasi itu salah satunya dilontarkan oleh kelompok peternak 'Lembu Agung' Desa Godong Kecamatan Gudo. Kelompok peternak ini menyambut kebijakan itu dengan menggelar pelatihan membuat fermentasi serta tata cara berternak sapi.

"Dengan penghentian sapi impor Australia, kami yakin iklim ternak sapi kembali bergairah setelah dua tahun mati suri. Untuk itu kami melatih sedikitnya 40 warga untuk beternak hewan tersebut," kata Andi Basuki Rachmat, pemilik Lembu Agung yang juga Kepala Desa (Kades) Godong, Senin (13/6/2011).

Andik menjelaskan, sebelum sapi impor dihentikan, harga sapi hidup sebesar Rp 18 ribu per kilogram. Namun besaran harga itu berubah seiring dengan dihentikannya kran sapi impor. Saat ini, kata Andik, harga sapi sudah tembus Rp 22 ribu per kilogram.

Disinggung tentang pelatihan beternak sapi, Kades berkulit putih ini menjelaskan, sebanyak 40 orang ikut dalam pelatihan tersebut. Terdiri dari 30 orang putra dan 10 orang putri. Mereka dilatih berbagai materi. Mulai teknik beternak sapi, cara membuat fermentasi pakan, serta pembuatan pupuk kompos dari kotoran sapi.

"Para peserta akan digembleng selama tiga hari kedepan. Kegiatan ini merupakan kontribusi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memiliki tiga kotak program kerja, yakni program kemitraan, Program Karya Bina Lingkungan (PKBL), serta Corporate Social Responsibility (CSR)," kata Andik menjelaskan.

Agenda Pelatihan Kewirausahaan Putra Putri Desa Program Desa Model Binaan CSR/PKBL pagi itu dibuka oleh wakil bupati Jombang Drs. H. Widjono Suparno Msi. Wabup berharap dana program CSR untu program ini digunakan sebaik-baiknya.”Saya mohon dana ini digunakan dengan penuh tanggung jawab, ada transparansi dan akuntabilitas”, tuturnya

Wabup memberikan apresiasi positif program sinergitas antara pemerintah dan swasta    tersebut. Kepada SKPD diharapkan betul- betul mampu memberikan fasilitasi dalam mewujudkan desa binaan.(Wati_SJAM)

Jombang, 13 Juni 2011
BAGIAN HUMAS
Sumber PEMKAB Jombang

"Semoga saja harga jual sapi kembali seperti dahulu lagi bisa mahal "....* Do'a ne wong ngramut sapi *